Pada pengamatan Rhoeo discolor dilakukan 2 pengamatan yaitu Rhoeo discolor membujur abaixal (bawah), dan Rhoeo discolor membujur adaixal (atas ). Untuk mengamati proses terjadinya plasmolisis pada daun Rhoeo discolor dapat dilakukan dengan suatu percobaan. Pengamatan pada daun Rhoeo discolor bentuknya berupa segi enam yang. Lihatlah apakah terjadi plasmolisis atau tidak. dan daun Rhoeo discolor merupakan tipe daun unifasial karena memiliki multiple epidermis dan jaringan mesofilnya tidak terdiferensiasi menjadi palisade dan jaringan spons. Pada gambar hasil dapat diamati bahwa tipe stomata daun Rhoeo Discolor yaitu tipe diastik. d. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN PEMBAHASAN 1. Pada pengamatan daun tumbuhan Rhoeo discolor menggunakan mikroskop cahaya kita dapat melihat struktur jaringan yang menyusun daun Rhoeo discolor dengan lebih. , Waluyo, S dan. Langkah Pengamatan Rhoeo discolor: 1. 3. LKS Pengamatan Daun Rheoe Discolor. Celah stomata. Menyayat lapisan belakang daun Rhoeo discolor setipis – tipisnya. PENGAMATAN PLASMOLISIS SEL. ACARA II. Langkah Kerja Mengetahui letak stomata 1. Bunga Rhoeo discolor Daun Hydrilla verticillata Umbi kentang Larutan I2KI Daun Ficus elastica. Menyiapkan daun Rhoeo discolor, kemudian menyanyatnya secara membujur. Daun Rhoe discolor. Pak Pandani 1/28/2019 10:58:00 PM 0. Alat dan Bahan 1. . Letakkan kaca preparat yang sudah ditutup di mikroskop. Dari kegiatan pengamatan yang telah dilakukan, didapatkan data kuantitatif maupun kualitatif mengenai vakuola sel daun Rhoeo discolor. 90 detik. Akibatnya, zat pelarut (cairan) di dalam sel. Prosedur Kerja 1. Tujuan : untuk melihat zat warna. Berdasarkan pengamatan,. 11 Nanas karang Rhoeo discolor Commelinaceae Semak 7. Di mikroskop, daun Rhoe discolor terlihat berwarna ungu kemerah-merahan. Hasil pengamatan morfologi tanaman Rhoeo discolor. Pemilik Rhoeo telah berbagi pengalaman dan pengamatan mereka secara online, menampilkan kemampuan beradaptasi dan. 2. 7. Lalu teteskan 1-2 tetes aquades pada bagian tengah. Gambar 1. . LKPD SEL. Kondisi sel dari daun Rhoeo discolor sebelum ditetesi air gula: Bagian berwarna ungu merupakan sitoplasma dari sel tersebut. Percobaan ini menggunakan daun bougenville (Bougainvillea sp. Anda mungkin juga menyukai. . c). Aquades 5. , Amalia, V. KESIMPULAN Kesimpulan yang dapat kita tarik dari hasil pengamatan tadi adalah, dengan menggunakan mikroskop, kita dapat melakukan pengamatan terhadap epidermis atas. Selanjutnya, Susi meneteskan larutan garam pada sayatan tersebut dan mengamatinya menggunakan mikroskop. anatomi pada daun membujur rheo discolor. Prof. (A) sisi adaksial (B) sisi abaksial Pelipatan daun dalam kuncup (vernatio) Menurut pengamatan saya, pelipatan kuncup daun Rhoeo discolor adalah melengkung atau. Pada pengamatan Rhoeo discolor dilakukan 2 pengamatan yaitu Rhoeo discolor membujur abaixal (bawah), dan Rhoeo discolor membujur adaixal (atas ). Preparat Daun Rhoeo discolor (Nanas Kerang) Rhoeo discolor atau biasa disebut nanas kerang merupakan tumbuhan monokotil. Pada pengamatan sel bawang merah tampak jelas inti sel dan dinding sel. Rhoeo discolor. 1. Kultikula. Dan sayatlah lapisan tipis permukaan daun Rhoe discolor dengan. Potretlah gambarnya. 2. b. Laporan Pengamatan Daun Rhoeo Discolor. 1 Stomata Rhoeo discolor Penelitian ini menggunakan sayatan epidermis abaksial daun Rhoeo discolor untuk diamati stomatanya. 2. Alat dan Bahan 1. Perkembangan suatu daerah atau wilayah yang sejalan dengan perkembangan jumlah penduduk, ekonomi, industri, dan transportasi, akan. Batang Vernonia cinerea (sawi langit) 8. Sel epidermis daun Rhoeo discolor Sumber: (Nasrullah 2015) Sel epidermis bunga Allamanda cathartica. Langkah Pengamatan Rhoeo discolor: 1. Air yang diteteskan membentuk lingkungan isotonik baik di dalam maupun di luar sel, sehingga bentuk sel normal. Daun tanaman Rhoe discolor sering digunakan dalam pegamatan. c. Hasil pengamatan morfologi tanaman Rhoeo discolor. Pada percobaan plasmolisis ini, dilakukan menggunakan daun Rhoeo discolor dengan. A. Sel pada daun Rhoeo discolor. Latar Belakang: Daun merupakan salah satu bagian dari tumbuhan yang sangat penting. Sayat lapisan belakang daun Rhoeo discolor setipis – tipisnya. Untuk mengetahui struktur sel epitel pipi 2. berbentuk menyerupai pedang. Amati Preparat awetan Batang tumbuhan Dikotil dan Monokotil, kemudian gambar dan analisis perbedaannya 3. Merupakan hasil pengamatan pada sel daun rhoeo discolor yang menggunakan media air dalam preparatnya. KESIMPULAN Kesimpulan yang dapat kita tarik dari hasil pengamatan tadi adalah, dengan menggunakan mikroskop, kita dapat melakukan pengamatan terhadap epidermis atas. Hasil pengamatan jumlah stomata per bidang pandang pada permukaan atas dan bawah daun (100 spesies) No Tanaman Atas Bawah Kategori Dikotil 1. Metode berupa pengamatan mikroskop terhadap irisan paradermal abaksial daun Rhoeo discolor yang ditetesi berbagai jenis dan konsentrasi larutan. PEMBAHASAN Berdasarkan hasil pengamatan, kondisi sel daun Rhoeo discolor dalam keadaan normal, terlihat bagian-bagian sel berbentuk. Mengidentifikasi jaringan parenkim palisade dan parenkim spons daun Rhoeo discolor Tabel 5 Hasil pengamatan parenkim palisade dan parenkim spons daun Rhoeo discolor Parenkim Bentuk sel RAS Kloroplas Panjang sel 1. DARI EKSTRAK DAUN NANAS KERANG (Rhoeo discolor) Ratna Pratiwi 1*, 1Harlia ,Muhamad Agus Wibowo 1Progam Studi Kimia, Fakultas MIPA, UniversitasTanjungpura, Jl. 14 Anggota Kelompok Cindi, Virna Cindi Emalia (2113024028) Ni Made Virna Parvati (2113024004) Salma, Agnes, Tria Salma Khairunnisa (2113024002) Agnes. Praktikum biologi dasar tentang mitosis dan sel tumbuhan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 3 Oktober 2015 pukul 13. 3) Catat, gambar dan analisislah hasil pengamatan. 35 2. 2 Rhoeo discolor. Peristiwa apakah yang terjadi pada epidermis bawah daun Rhoeo discolor? C. Apa yang teriadi pada sel-sel epidermis bawah daun Rhoeo discolor setelahdiberi larutan gula 10° ? 24. 2. Peristiwa apakah yang terjadi pada epidermis bawah daun Rhoeo discolor? C. 1 Stomata Rhoeo discolor Penelitian ini menggunakan sayatan epidermis abaksial daun Rhoeo discolor untuk diamati stomatanya. 2. com, 768 x 512, jpeg, , 20, sel-rhoeo-discolor-dan-keterangannya, BELAJAR. H. F. 2. Gambar : daun adam hawa + air 6 a. Gambarkan bagian-bagian yang teramati dan beri keterangan. Pada bagian yang patah terlihat selaput tipis epidermis, ambil dengan tusuk gigi/jarum pentul. 2. 7. Perpindahan molekul atau ion melewati. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, daun Rhoeo. 1. Lakukan langkah seperti pada poin c-f pada pengamatan daun nanas kerang (Rhoeo discolor). 2 Hasil Perhitungan Pengenceran 4. Setelah membuat preparat dari irisan daun adam hawa (Rhoeo discolor) dan mengamatinya di bawah mikroskop dengan perbesaran 15 x 10, terlihat struktur jaringan daun adam hawa yang terdiri dari dinding sel yang merupakan bagian luar dari masing- masing sel, sitoplasma yang merupakan suatu suspensi yang berada di dalam sel, stomata yang merupakan alat pernapasan serta sel penjaga yang berfungsi. Mampu membuat dan mengamati preparat segar sayatan paradermal daun Rhoeo discolor. Judul : Bentuk dan Struktur Sel 2. 3. selnya saling merapat dan tidak ada ruang antar sel Famili: Commelinaceae. Pindahkan sayatan daun dengan menggunakan pinset ke kaca preparat. Hal itu terjadi karena larutan garam 15% yang diteteskan pada sel bawang merah dan daun Rhoeo discolor. Siapkan mikroskop, atur mikroskop sesuai yang dibutuhkan. (A) sisi adaksial (B) sisi abaksial B Pelipatan daun dalam kuncup (vernatio) Menurut pengamatan saya, pelipatan kuncup daun Rhoeo discolor adalah melengkung atau tergulung, daun Rhoeo discolor tergulung masuk kearah sejajar dengan ibu tulang daun (involuta). daun-daun. Pembahasan Soal UN Biologi SMA Tahun 2018 Soal Nomor 16: Eksperimen pada daun Rhoeo discolor berikut!LAPORAN PROYEK SAINS TUMBUHAN (BI-2204) PENDAHULUAN “Pengenalan Mikroskop, Pembuatan Preparat Segar, Pengamatan Aliran Sitoplasma, Zat Ergastik Pati dan Kristal, Pembuatan Larutan Sukrosa, dan Plasmolisi” Tanggal Praktik. Untuk memahami bentuk-bentuk sel yang teramati pada sediaan tersebut ia perlu mempelajari cabang biologi yaitu Sitologi. LAPORAN PRAKTIKUM DAUN RHOEO DISCOLOR (Nanas Kerang) A. Lepaskan lembaran suing bawang merh dan patahkan menjadi dua. Judul Praktikum : Pembuatan Preparat Dengan Jaringan Tumbuhan Rhoeo Discolor. Berikut adalah contoh laporan praktikum plasmolisis dan. Analisis 10 Berdasarkan pengamatan proses plasmolisis dan deplasmolisis yang telah kami lakukan pada daun Rhoe discolor, terlihat jelas sekali bahwa pada proses plamolisis membrane sel mengkerut dan warna mulai memudar. LAPORAN HASIL PENGAMATAN EPIDERMIS BAWANG. 1. 60 Tabel 8. TINJAUAN PUSTAKA Tumbuhan Adam Hawa (Rhoe discolor) Daun Adam Hawa (Rhoe discolorL. 14 3. Aquades 5. Letakkanlah hasil irisan pada tetesan air di kaca benda E dan tutuplah dengan kaca penutup. Pada pengamatan daun tumbuhan Rhoeo discolor menggunakan. Daun Rhoeo discolor 2. (Rhoe discolor), daun besi-besi (Justica gendarussa), dan daun jagung (Zea mays) yang merupakan bagian dari kelompok tumbuhan angiospermae, tapi tidak semua daun dapat diHydrilla vercillata dan daun Rhoeo discolor). sedikit. LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI (PENGAMATAN PADA SEL TUMBUHAN DAN SEL MATI). Tujuan Praktikum: Tujuan dari dilakukannya. 13 2. Aan Setya Nugroho. Pada sel Rhoeo discolor terlihat beberapa bagian sel, diantaranya adalah pigmen antosianin yang ditandai dengan adanya warna keunguan pada sel, kemudian dinding sel yang menjaga bentuk sel dan melindungi sel dari kerusakan, sel tetangga, sel penutup dan stomata. ), dan daun nanas kerang (Rhoeo discolor) sebagai objek pengamatan. Metode yang digunakan yaitu menggunakan sayatan daun Rhoeo discolor dan dilihat perbedaan keadaan stomata saat ditetesi akuades dan ketika ditetesi larutan gula 50%. Pola unik dan rumit yang terbentuk pada daun adalah bukti keindahan alam dan kekuatan pengamatan. Untuk membuat preparat dari irisan melintang Sumber: Dok. 0, 0, 0,15; 0, b) Tekanan Osmotik Larutan:. Daun Rhoeo discolor Pada pengamatan daun Rhoeo discolor dengan pembesaran 10 × 40 terlihat jelas stoma, stoma terdiri dari satu porus atau celah dan dua sel penutup yang mengapitnya. BAB I PENDAHULUAN . Sebagianian sel-sel epidermis dapat berkembang menjadi alat-alat tambahan yang disebut derivat epidermis,. Pada pengamatan daun tumbuhan Rhoeo discolor pada mikroskop cahaya terlihat jaringan epidermis pada daun tumbuhan Rhoeo discolor yang berbentuk persegi panjang dan susunan selnya rapat yang berfungsi. 4. Pengamatan dilakukan setiap menit ke-5, ke-10, ke-15, sampai menit ke-20. Pengamatan daun Rhoeo discolor pada mikroskop cahaya terlihat jaringan epidermis pada daun Rhoe discolor yang berbentuk persegi panjang dan susunan selnya rapat yang berfungsi sebagai pelindung sel-sel yang ada 30 | L a p o r a n Praktikum Fisiologi Tumbuhan-Kelompok5 dibawahnya. Panjang daunya dapat mencapai 30cm dengan lebar 3-6 cm. Dari hasil praktikum berdasarkan aemua bahan yang kami amati (Daun Rhoeo discolor, Capsicum annum, Umbi Daucus carota L, Umbi Solanum tuberosum L, dan Manihot esculenta) pigmen ditemukan pada Daun Rhoeo discolor, Capsicum annum dan Umbi Daucus carota L. 35 3. Diamati di bawah mikroskop dengan perbesaran 10 kali. PENGAMATAN ALIRAN PLASMA PADA TUMBUHAN Rhoeo discolor, DAN Vallesneria, JENIS-JENIS ZAT ERGASTIK PADA TUMBUHAN Solanum tuberosum, Ficus elastica, Pleomele angustifolia,. 10. BAB III. Potretlah gambarnya. Mikroskop Kaca preparat Silet Pipet. 2. 12. Praktikum biologi umum dengan materi "pengamatan sel" dilaksanakan pada hari rabu 15 november 2014, bertempat di laboratorium Budidaya Pertanian,Fakultas Pertanian,Universitas. 41 Studi Potensi Ekstrak Daun Adam Hawa (Rhoeo discolor) Sebagai Indikator Titrasi Asam- Basa Ratnasari, S. Pada pengamatan pertama yakni pemberian larutan sukrosa 0% atau air biasa, stomata pada epidermis bawah daun Rhoeo discolor dalam keadaan terbuka denganc elah yang. Menurut pengamatan saya, tanaman Rhoeo discolor termasuk dalam tanaman herba berdasarkan beberapa karakteristik, antara lain: 1. Daunnya tunggal, lonjong dengan ujung runcing, pangkal yang memeluk batang, tepi rata, mempunyai tataletak roset, mempunyai panjang 10-30 cm, dan lebar 3. Diambil lapisan epidermis daun Rhoeo discolor yang ungu (bagian bawah daun) dengan silet. Berdasarkan percobaan tersebut, Rhoeo discolor sel Bpada larutan garam 10%mengalami plasmolisis lebih cepat dibandingkan dengan Rhoeo discolor sel C. 1. Mengambil sehelai daun Rhoeo discolor, kemudian membuat sayatan membujur daun Rhoeo discolor pada permukaan bawah. 9539° S, 112. Pada pengamatan daun tumbuhan Rhoeo discolor pada mikroskop cahaya terlihat jaringan epidermis pada daun tumbuhan Rhoeo discolor yang berbentuk persegi panjang dan susunan selnya rapat yang berfungsi. Mengapa pada pengamatan sel tumbuhan sering digunakan daun tanaman Rhoeo discolor dan Alium ceva? Jawaban: karena tanaman Rhoeo Discolor memiliki jaringan. dalam penelitian ini adalah campuran dari larutanDari hasil pengamatan yang telah dilakukan pada sel bawang merah dan daun Rhoeo discolor keduanya mengalami plasmolisis yang ditandai dengan rusaknya bagian-bagian sel dari kedua objek yang diamati. rer. Jika sel tumbuhan dimasukkan kedalam larutan yang hipertonik terhadap sel tersebut maka air. Dari hasil yang diperoleh setelah diamati dibawah. Landasan Teori. Larutan Gula 5% 4. 4. 6. Laporan Pt 1 tekanan osmosis cairan sel daun Rhoeo discolor. 7 Hasil Pengamatan Antosianin pada Daun Rhoeo discolor. Kultikula. Mengambil sehelai daun Rhoeo discolor, kemudian membuat sayatan membujur daun Rhoeo discolor pada permukaan bawah. 3. PembahasanJaringan merupakan kumpulan sel yang mempunyai bentuk, asal, fungsi, dan struktur yang sama. Meletakan sayatan yang telah kita peroleh pada objek glass yang telah ditetesi air, kemudian tutup dengan cover glass. 3. Daun Rhoeo discolor pertama-tama diiris permukaan bawahnya dengan pisau silet. Plasmolisis gitu. 5. Tanaman Adam Eva. Menyayat permukaan bawah daun rhoe discolor. Gilet ( Silet ) 6. 7. Very melakukan percobaan dengan merendam daun Rhoeo discolor ke dalam larutan X yang tidak diketahui konsentrasinya. kuning pada tepi daun. Menggambar hasil pengamatan i. 2.